Petualangan di Negeri Suah Sumatera Utara

Petualangan di Negeri Suah Sumatera UtaraPetualangan di Negeri Suah Sumatera Utara - Senang rasanya bisa kembali berwisata di sebuah desa yang cukup jauh dari keramaian kota namun mempunyai potensi wisata alam yang luar biasa. Desa tersebut bernama Negeri Suah yang berada di Kecamatan Sibolangit, kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Ini kedua kalinya saya berada di Desa ini. Ada beberapa objek wisata Alam yang bisa  dinikmati, antara lain: Sungai Dua Rasa, Air Terjun (Sampuren) Suah, dan Air Terjun Namo Percikuhen. Minggu, 2 November 2014 petualangan ke Negeri Suah pun dilancarkan, kali ini saya bersama Tim ExoVac, Pariwisatasumut.com, tim fotographer dari komunitas yang ada di Medan antara lain Sandal Jepit dan @kakilensa.

Pertama kali ke Negeri Suah yaitu sekitar tahun 2012 lalu bersama teman kuliah. Dan yang kedua kalinya ini saya diajak berwisata bareng bersama ExoVac (Exotic Vacation) melalui salah satu panitia bernama Santi.  Sekitar pukul delapan pagi semua peserta trip yang akan menuju negeri Suah telah berkumpul di jalan Gatot Subroto Medan, tepatnya di depan PRSU. Sebelum bergerak menuju lokasi yang di tuju, bang Yudha selaku ketua pelaksana trip dari Exovac memberikan arahan mengenai perjalanan saat itu, dimana jalur yang akan dilalui yaitu melewati Pancur batu - Sembahe - Bandar Baru Sibolangit. dengan waktu tempuh sekitar 2 jam dari Medan dengan sepeda motor dan yang ikut dalam trip ini ada sekitar 20 orang.
Petualangan di negeri Suah
Sesampai di sibolangit sekitar pukul sepuluh, kami pun singgah di rumah makan yang ada di bumi perkemahan sibolangit untuk istirahat sejenak sambil membeli makan siang. Cuaca saat itu mendung dan gerimis, namun tidak menyurutkan semangat kami untuk berpetualang di hari itu. Setelah 30 menit beristirahat, kami segera melanjutkan perjalanan lagi. Untuk Sampai ke negeri suah dapat dilalui beberapa jalur, seperti saat pertama kali dulu, saya dari medan melewati jalur Sibiru-biru deli tua. Namun kali ini melalui jalur bandar baru sibolangit. Sekitar 1 Km dari bumi Perkemahan sibolangit, kita akan melewati simpangan tiga bandar baru, jika belok kekanan, kita akan menuju Berastagi. maka kita harus mengambil jalur kekiri. Setelah itu tinggal lurus saja mengikuti jalan utama di perkampungan yang dilewati. Sesaat saat berhenti di sebuah persawahan untuk berfoto-foto sejenak, terlihat langit berwarna kecoklatan diselimuti kabut tebal, tidak lama hujan abu pun terjadi. Ini adalah abu dari erupsi gunung Sinabung yang hingga saat ini belum tahu kapan erupsi Sinabung akan berakhir dan kembali normal.
Jalan menuju Negeri Suah

Perjalanan pun dilanjutkan, melewati perkampungan yang damai jauh dari suasana bising seperti di perkotaan. Sebelum sampai di Negeri suah, kita juga akan melewati desa Cinta Rakyat, di desa ini terdapat objek wisata alam Air Terjun Sampuren Putih. Akses jalan menuju Objek Wisata negeri suah lumayan baik dibanding saat pertama kali saya kesini 2 tahun lalu, sudah di semen, namun masih banyak juga jalan yang berlubang. Akhirnya kami sampai juga di Desa Negeri Suah sekitar pukul 11.30 wib. Kami pun segera memarkirkan kendaraan serta menitipkan tas disebuah rumah warga. Rumah warga yang satu ini, memang biasa disinggahi para pengunjung untuk menitipkan barang bawaan serta juga tempat untuk berganti pakaian dan halaman depannya dijadikan areal parkir para wisatawan. Setelah semuanya siap, kami pun mulai bergerak menuju wisata Alam yang pertama di negeri Suah ini, yaitu Sungai dua Rasa.

Sungai Dua Rasa


Petualangan pun dimulai, untuk menuju Sungai dua rasa,kami harus berjalan kaki melewati persawahan milik warga, tidak lama hanya 15 menit kami sudah berada di sungai dua rasa tersebut. Buat anda yang belum pernah kemari mungkin penasaran, apa sih dua rasa itu? sebenarnya sungai ini mengarah ke suhu airnya, dimana Air yang mengalir ada yang panas dan dingin. jadi air yang panas dan dingin mengalir secara bersamaan, ini merupakan sesuatu yang unik dan jarang ditemukan di Indonesia. Air yang panas ini berasal dari sisi sungai yang terdapat sumber mata air panas yang bercampur dengan belerang juga. Teman-teman pada turun ke sungai untuk merasakan langsung Sungai Dua Rasa ini, Kami juga makan siang dipinggiran sungai ini.
Sungai Dua Rasa Negeri Suah
Setelah puas di Sungai dua rasa ini, kami pun bergegas melanjutkan ke objek Wisata lainnya yaitu Namo Percikuhen dan Sampuren Suah. Disaat akan menuju destinasi selanjutnya ada seorang warga yang mendatangi kami untuk meminta biaya retribusi, ternyata sekarang sudah ada biaya retribusi yang diminta langsung saat mendatangi sungai dua rasa ini, sebenarnya ini wajar sih, karena semakin ramai orang yang mengunjungi wisata alam ini, namun yang kurang menarik, semakin banyak pula sampah yang ditinggalkan para pengunjung yang kurang memperdulikan kebersihan lingkungan.

Sampuren Suah


Ini merupakan Air terjun yang terkenal di Negeri Suah ini, dan ini adalah air terjun pertama saya, yang bisa saya nikmati mandi dibawahnya. Pertama kali kesini yaitu pada 2 tahun silam. Air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 30 meter, mengalir cukup deras, namun masih bisa mandi dibawahnya.  Cukup landai tebingnya seperti Air Terjun Mursala.
Sampuren Suah

Sebenarnya ini adalah destinasi terakhir dari perjalanan kemarin, namun saya jelaskan dahulu karena Sungai dua rasa dan Sampuren suah ini adalah dua tempat wisata yang biasa dikunjungi para wisatawan saat mengunjungi negeri Suah.  Namun, ada tempat yang baru bagi saya yang ditunjukkan oleh tim Exovac di Negeri Suah ini, yaitu sebuah air terjun juga yang mereka sebut Namo Percikuhen.


Air Terjun Namo Percikuhen


Air Terjun ini baru saya ketahui, karena pertama kali ke Negeri Suah, tidak tahu akan keberadaan air terjun ini. Jaraknya hanya 100 meter dari Sampuren Suah, namun melewati persawahan dan menyeberang Sungai. Disini saya merasakan langsung petualangan itu saat menuju Air Terjun Namo Percikuhen ini.  Saat menuju Air terjun ini, kami melewati areal persawahan, terdapat seorang pemuda yang sedang sibuk mengambil ikan di sebuah petak sawah yang sedang surut. ini hal yang menarik, sehingga beberapa teman lain ikut mengambil ikan dan berlumpur-lumpuran membantu si abang tadi.
Keseruan di Negeri Suah
Selanjutnya kembali menyusuri dan menyeberang sungai, air cukup deras, ini dikarenakan hujan semalam, sehingga debit air menjadi naik. Menyeberang sungai dengan arus yang deras tentunya sangat berbahaya, namun karena semangat dan demi satu tujuan untuk melihat air terjun namo percikuhen ini, semua memberanikan diri untuk menyeberang sungai dengan seutas tali panjang yang dipegang dari ujung ke ujung, untuk membantu teman lain menyeberang. Dibutuhkan kehati-hatian, jika tidak kuat memegang tali, maka bisa saja hanyut terseret derasnya arus sungai tersebut, disinilah letak keseruan dari perjalanan ini bagi saya sendiri. sudah lama tidak merasakan serunya berpetulang di Alam.
Menyeberangi Sungai Dua Rasa
Setelah cukup lama untuk menyeberang sungai, akhirnya sampai juga di Air Terjun yang disebut Namo Percikuhen ini. Untuk arti dari nama air terjun tersebut saya juga masih kurang paham dan jelas, cuma tim Exovac menyebutnya seperti itu, ingin mencoba bertanya pada masyarakat setempat khususnya pada bapak yang rumahnya kami tumpangi untuk menitipkan tas dan kendaraan kami, namun beliau sedang pergi. Air Terjun ini tidak lah setinggi sampuren suah, Air Terjun ini hanya sekitar 5 meter saja, namun bercabang tiga, karena terpisah oleh batu dan debit air nya lumayan deras.
Air Terjun Namo Percikuhen
Belum banyak yang tahu Air Terjun ini, kebanyakan para pengunjung hanya ke Sungai dua rasa dan sampuren suah. Air Terjun ini juga tidak kalah menarik dari kedua objek wisata tersebut. Jadi, saat anda kesini tidak ada salahnya untuk singgah juga ke Namo Percikuhen ini. Puas, capek dan pegal semua bercampur jadi satu dalam suasana keceriaan bersama, waktu sudah semakin sore, sekitar pukul 6 sore kami pun bergerak untuk pulang ke Medan, dengan cuaca yang gerimis dan dingin tentunya. Demikianlah sedikit cerita tentang Petualangan di Negeri Suah Sumatera Utara, semoga bermanfaat bagi anda yang ingin berwisata alam di Negeri Suah ini. ^_^

5 komentar untuk "Petualangan di Negeri Suah Sumatera Utara"

  1. boleh juga nih jadi rujukan destinasi wisata, belum pernah seumur umur kesono. ke medan aja belum pernah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mari ke Medan bang,, ntar biar bisa jalan-jalan disini.. :)

      Hapus
  2. Bukan cuma danau yang ada dua rasa...sungai juga ada..

    BalasHapus

# Silahkan Anda Berkomentar dengan Baik dan Sopan
# Pesan dilarang Mengandung SARA dan Spam
# Terima Kasih Telah berkunjung di MedanWisata.Com